SALAM DAMAI ✌
Sebelom loe lanjutin baca tulisan gue ini, gue saranin sejenak pikiran dan paradigma negatif loe, agar loe bisa dapetin rahmat dan hidayah dari ALLAH STW yang udah cipptain segala sesuatu yang ada di langit dan bumi juga berbagai manfaatnya๐ karena sesungguhnya gak ada yang diciptain oleh ALLAH SWT kecuali bermanfaat bagi kehidupan kita ini....๐๐๐
Ganja (Cannabis sativa syn. Cannabis indica) bisa diartiin sebagai tumbuhan budidaya yang bisa menghasilkan serat, tapi lebih dikenal karena kandungan zat narkotika pada bijinya, tetrahidrokanabinol (THC, tetra-hydro-cannabinol) dapat membuat pemakainya mengalami Euforia (rasa senang yang berkepanjangan tanpa sebab ๐ต giting)
Ganja udah jadi simbol budaya hippies yang pernah populer di Amerika. Biasanya dilambangkan dengan daun ganja yang berbentuk khas (salam lima jari bray). Selain itu ganja dan opium juga dilambangkan sebagai simbol perlawanan terhadap arus globalisme yang dipaksakan negara kapitalis terhadap negara berkembang. Di India, sebagian Sadhu yang menyembah dewa Shiva menggunakan produk derivatif ganja untuk melakukan ritual penyembahan dengan cara menghisap Hashish melalui pipa Chilam/Chillum, dan dengan meminum Bhang.
Dibeberapa negara tumbuhan ini tergolong narkotika, walaupun nggak kebukti bahwa penggunanya menjadi kecanduan, berbeda dengan obat-obatan terlarang yang berdasarkan bahan kimiawi dan merusak sel-sel otak, yang udah jelas bahayanya bagi manusia. Diantara pengguna ganja, beragam macam efek yang dihasilkan, terutama Euforia (rasa senang/giting) yang berlebihan, serta ilangnya konsentrasi untuk berpikir diantara para pengguna tertentu. Efek negatif secara umum adalah bila sudah menghisap maka pengguna akan menjadi malas dan otak akan lamban dalam berpikir, maunya nyender (NYENDEROGAHGESER.BLOGSPOT.CO.ID)๐ Namun, hal ini masih jadi kontroversi, karena nggak sepenuhnya disepakati oleh beberapa kelompok tertentu yang mendukung medical marijuana dan marijuana pada umumnya. Selain diklaim sebagai pereda rasa sakit, dan pengobatan untuk penyakit tertentu (termasuk kanker), banyak juga pihak yang menyatakan adanya lonjakan kreatifitas dalam berfikir serta dalam berkarya (terutama pada dipake sama para seniman dan musisi).
Dibeberapa negara tumbuhan ini tergolong narkotika, walaupun nggak kebukti bahwa penggunanya menjadi kecanduan, berbeda dengan obat-obatan terlarang yang berdasarkan bahan kimiawi dan merusak sel-sel otak, yang udah jelas bahayanya bagi manusia. Diantara pengguna ganja, beragam macam efek yang dihasilkan, terutama Euforia (rasa senang/giting) yang berlebihan, serta ilangnya konsentrasi untuk berpikir diantara para pengguna tertentu. Efek negatif secara umum adalah bila sudah menghisap maka pengguna akan menjadi malas dan otak akan lamban dalam berpikir, maunya nyender (NYENDEROGAHGESER.BLOGSPOT.CO.ID)๐ Namun, hal ini masih jadi kontroversi, karena nggak sepenuhnya disepakati oleh beberapa kelompok tertentu yang mendukung medical marijuana dan marijuana pada umumnya. Selain diklaim sebagai pereda rasa sakit, dan pengobatan untuk penyakit tertentu (termasuk kanker), banyak juga pihak yang menyatakan adanya lonjakan kreatifitas dalam berfikir serta dalam berkarya (terutama pada dipake sama para seniman dan musisi).
Berdasarkan penelitian terakhir, hal ini (lonjakan kreatifitas) juga di pengaruhi oleh jenis ganja yang dipake, salah satu jenis ganja yang dianggap membantu kreatifitas adalah hasil silangan modern “CANNABIS INDICA” yang berasal dari India dengan “CANNABIS SATIVA” dari Barat, yang dimana jenis Marijuana silangan inilah merupakan tipe yang tumbuh di Indonesia (Aceh).
Efek yang dihasilkan juga beragam terhadap setiap orang, dimana dalam golongan tertentu ada yang merasakan efek yang bisa bikin mereka menjadi malas๐ด sementara ada kelompok yang menjadi aktif, terutama dalam berfikir kreatif (bukan aktif secara fisik seperti efek yang dihasilkan Methamphetamin)๐๐ฑ
Marijuana sampe detik ini, nggak pernah kebukti sebagai penyebab kematian maupun kecanduan. Bahkan, di masa lalu dianggap sebagai tanaman luar biasa, dimana hampir semua unsur yang ada padanya dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Hal ini sangat bertolak belakang dan berbeda dengan efek yang dihasilkan oleh obat-obatan terlarang dan alkohol, yang menyebabkan penggunanya bisa jadi kecanduan hingga kesiksa secara fisik, dan bahkan bisa berbuat kekerasan maupun penipuan (aksi kriminal) untuk mendapatkan obat-obatan kimia buatan tersebut.
Sekian dulu ceritanya braaaay....๐
Tidak ada komentar:
Posting Komentar